Pengukuhan Pengurus ALSI (Perkumpulan Penilai Kesesuaian Seluruh Indonesia)

Senin, 20/03/2023, Gedung BSN Puspitek Serpong – Perkumpulan Penilai Kesesuaian Seluruh Indonesia atau yang lebih dikenal dengan ALSI menyelenggarakan pengukuhan kepengurusan baru masa bhakti 2022-2025. Acara tersebut dihadiri oleh Kepala BSN Bapak Kukuh S. Achmad, perwakilan dari Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (EDSM) Bapak Wahyudi Joko S, serta perwakilan Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BSILHK) Ibu Fentie Julianti Salaka.

Nyoman Susila, selaku Ketua Umum ALSI masa bhakti 2022-2025 sekaligus Presiden Direktur TÜV Rheinland Indonesia mengatakan dalam sambutannya bahwa dalam kepengurusan masa bhakti ini mendesain ulang struktur organisasi yang baru. Hal tersebut dilakukan untuk menjawab harapan anggota berdasarkan hasil survey anggota ALSI supaya ALSI menjadi lebih kuat posisinya sebagai salah satu stakeholder pengembangan dan penerapan standard dan memberikan manfaat maksimal kepada anggota untuk mengembangkan bisnis testing, inspeksi dan sertifikasi di Indonesia.

Kukuh S. Achmad selaku Kepala BSN dalam sambutannya menghimbau para anggota ALSI yang merupakan para pelaku bisnis LPK terakreditasi KAN – sekaligus direct stakeholder BSN untuk pilar conformity assessment – harus bisa melihat peluang dan lingkungan bisnis yang strategis demi berkontribusi dalam meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia. “Karena di tangan Bapak-Ibu pengurus ALSI bagaimana kemajuan proses sertifikasi, pengujian laboratorium, inspeksi, dan yang relatif baru proses verifikasi, validasi –  integritas dan kredibilitasnya bisa dilihat setara dengan internasional.” Kukuh berharap kemajuan para pebisnis LPK dapat kontinu karena pemerintah dan LPK saling memerlukan. Pemerintah memerlukan peran LPK non-government karena akses modal, ekspertise, dan komitmen ada di tangan LPK non-government

Sebagai penutup, Sekretaris Jenderal ALSI, Irham Budiman yang juga Direktur Operasional MUTU International mengatakan jumlah anggota ALSI saat ini didominasi perusahaan-perusahaan lembaga penilai kesesuaian (LPK) nasional yakni sebanyak 78% yang didalamnya mayoritas LPK swasta (75%). Irham berharap, sesuai harapan dari Kepala BSN, dengan anggota tersebut ALSI sebagai organisasi bisa menjadi kekuatan di masa depan. Khususnya, Irham menekankan tiga peran ALSI sebagai organisasi yakni menjadi sumber referensi di industri TIC, menjadi rumah besar para pelaku industri TIC, serta menjadi penggerak ekosistem penilai kesesuaian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *